Langsung ke konten utama

KONSERVASI ENERGI

Konservasi itu sendiri merupakan berasal dari kata Conservation yang terdiri atas kata con (together) dan servare (keep/save) yang memiliki pengertian mengenai upaya memelihara apa yang kita punya (keep/save what you have), namun secara bijaksana (wise use). Ide ini dikemukakan oleh Theodore Roosevelt (1902) yang merupakan orang Amerika pertama yang mengemukakan tentang konsep konservasi. Konservasi dalam pengertian sekarang, sering diterjemahkan sebagai the wise use of nature resource (pemanfaatan sumberdaya alam secara bijaksana).
Dalam fisika, energi adalah properti fisika dari suatu objek, dapat berpindah melalui interaksi fundamental, yang dapat diubah bentuknya namun tak dapat diciptakan maupun dimusnahkan. Joule adalah satuan SI untuk energi, diambil dari jumlah yang diberikan pada suatu objek (melalui kerja mekanik) dengan memindahkannya sejauh 1 meter dengan gaya 1 newton.
Kerja dan panas adalah 2 contoh proses atau mekanisme yang dapat memindahkan sejumlah energi. Hukum kedua termodinamika membatasi jumlah kerja yang didapat melalui proses pemanasan-beberapa diantaranya akan hilang sebagai panas terbuang. Jumlah maksimum yang dapat digunakan untuk kerja disebut energi tersedia. Sistem seperti mesin dan benda hidup membutuhkan energi tersedia, tidak hanya sembarang energi. Energi mekanik dan bentuk-bentuk energi lainnya dapat berpindah langsung ke bentuk energi panas tanpa batasan tertentu.
Ada berbagai macam bentuk-bentuk energi, namun semua tipe energi ini harus memenuhi berbagai kondisi seperti dapat diubah ke bentuk energi lainnya, mematuhi hukum konservasi energi, dan menyebabkan perubahan pada benda bermassa yang dikenai energi tersebut. Bentuk energi yang umum diantaranya energi kinetik dari benda bergerak, energi radiasi dari cahaya dan radiasi elektromagnetik, energi potensial yang tersimpan dalam sebuah benda karena posisinya seperti medan gravitasi, medan listrik atau medan magnet, dan energi panas yang terdiri dari energi potensial dan kinetik mikroskopik dari gerakan-gerakan partikel tak beraturan.
Apa yang dimaksud dengan Konservasi Energi?
Penghematan energi atau konservasi energi adalah tindakan mengurangi jumlah penggunaan energi. Penghematan energi dapat dicapai dengan penggunaan energi secara efisien dimana manfaat yang sama diperoleh dengan menggunakan energi lebih sedikit, ataupun dengan mengurangi konsumsi dan kegiatan yang menggunakan energi. Penghematan energi dapat menyebabkan berkurangnya biaya, serta meningkatnya nilai lingkungan, keamanan negara, keamanan pribadi, serta kenyamanan. Organisasi-organisasi serta perseorangan dapat menghemat biaya dengan melakukan penghematan energi, sedangkan pengguna komersial dan industri dapat meningkatkan efisiensi dan keuntungan dengan melakukan penghemaan energi.
Menurut Peraturan Pemerintah No. 70 Tahun 2009 tentang Konservasi Energi, definisi konservasi energi adalah upaya sistematis, terencana dan terpadu guna melestarikan sumber daya energi dalam negeri serta meningkatkan efisiensi pemanfaatannya.
(http://www.premysisconsulting.com/2012/08/15/konservasi-energi-energi-efisiensi/)
Dalam kasus konversi energi, memang yang paling banyak energi yang berubah menjadi bentuk energi lainnya adalah energi listrik. Karena energi listrik merupakan salah satu jenis energi yang langsung bersentuhan dengan kehidupan manusia dan memiliki manfaat yang sangat banyak bagi manusia dengan penggunaan alat-alat elektronik yang memudahkan aktifitas di dalam rumah tangga. Tidak hanya di rumah tangga, berbagai perusahaan menjadikan energi listrik sebagai pasokan terbesar mereka dalam memproduksi barang yang akan digunakan oleh masyarakat banyak.
Akan tetapi, sumber energi listrik selama ini menggunakan sumber energi yang tidak terbarukan seperti contohnya batu bara serta minyak bumi. Dengan bertambahnya populasi manusia di bumi ini, serta semakin majunya teknologi yang membutuhkan tenaga listrik yang lebih banyak, membuat energi listrik harus dicarikan energi baru untuk menghasilkan tenaga listrik yang lebih ramah lingkungan. Karena jumlah minyak bumi dan batu bara semakin menipis, menjadikan energi listrik menjadi menipis dan bisa dikatakan krisis. Oleh karena itu, diperlukan konversi energi listrik yang lebih murah dan tentu saja lebih ramah lingkungan agar alam tetap terjaga demi kelangsungan hidup anak cucu kita kelak.
Beberapa energi baru sebagai sumber energi listrik yang lebih ramah lingkungan telah dicobakan antaranya adalah
1.      Energi Matahari
Siapa yang tak kenal energi surya atau matahari? Energi matahari merupakan sumber energi panas yang sangat berguna bagi kehidupan makhluk hidup di dunia. Energi matahari dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan rumah tangga dan kebutuhan tumbuhan untuk hidup. Selain itu, energi matahari juga ternyata bisa dimanfaatkan sebagai salah satu contoh dari energi alternatif. Bahkan energi alternatif dari energi matahari sendiri di beberapa negara maju ini sudah mulai dimanfaatkan dalam bahan bakar mobil. Jika memang kita bisa memanfaatkan energi alternatif maka sudah dapat dipastikan jika matahari bisa dijadikan sebagai sumber energi yang paling utama untuk manusia.
Dengan menggunakan panel surya, panas matahari akan disimpan dan kemudian diubah menjadi energi listrik. Tentu saja penggunaan panel matahari ini membutuhkan biaya yang tidak sedikit namun bukan berarti mustahil untuk dilakukan. Dengan penelitian akan ditemukan sebuah cara untuk menyimpan energi panas matahari dengan bahan yang lebih murah dan menghasilkan tenaga listrik yang lebih banyak.
Berikut ini ada beberapa kelebihan energi alternatif yang dapat Anda ketahui:
a.       Ramah lingkungan
Kelebihan energi alternatif surya atau matahari yaitu ramah lingkungan. Energi matahari tidak menghasilkan limbah atau sisa pembuangan yang berbahaya bagi lingkungan. Tidak hanya dalam jangka yang pendek semata tetapi dalam jangka panjang.
b.      Gratis
Selain tidak terbatas, energi matahari ini tersedia dalam jumlah banyak dan dapat digunakan secara gratis. Dengan begitu, untuk dapat menggunakannya tidak perlu mengeluarkan biaya untuk membelinya. Anda hanya perlu menggunakannya sesuai dengan kebutuhan dan mengolahnya menjadi energi yang siap pakai. Berbeda dengan minyak bumi yang dijual dengan harga yang relatif mahal.
c.       Melimpah
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, energi alternatif dari matahari ini tidak akan habis. Namun selain itu, energi matahari ini juga tersedia dalam jumlah yang sangat banyak atau melimpah.
Itulah beberapa kelebihan yang dimiliki oleh energi alternatif matahari. Namun selain kelebihan, energi alternatif ini juga memiliki kekurangan yang wajib Anda ketahui. Salah satunya yaitu tidak dapat diandalkan setiap saat, contohnya yaitu ketika musim hujan tiba. Ketika hujan, langit akan mendung dan menutupi sinar matahari. Akibatnya energi matahari tidak dapat digunakan, kebutuhan akan energi pun juga tidak akan terpenuhi. Oleh sebab itu dapat dikatakan bahwa energi matahari tidak dapat diandalkan, mengingat ada banyak hal yang membutuhkan energi untuk mengerjakannya.
Selain tidak dapat diandalkan, energi matahari juga termasuk energi yang belum efisien serta penyimpanannya mengalami beberapa kendala. Karena alasan-alasan tersebutlah kenapa energi matahari masih belum digunakan atau dimanfaatkan secara optimal. Bagaimanapun, energi matahari ini tetap dimanfaatkan oleh masyarakat Indonesia sebaik mungkin. Contohnya yaitu adanya PLTS atau Pembangkit Listrik Tenaga Surya. Ada beberapa PLTS di Indonesia, antara lain yaitu di Bali dan Flores. Dengan mengandalkan energi alternatif matahari tersebut, kebutuhan listrik dapat terpenuhi.
(http://benergi.com/energi-alternatif-matahari-serta-kelebihan-dan-kekurangannya)
2.      Energi Air
Tidak hanya energi matahari saja, energi air juga bisa dijadikan sebagai salah satu contoh energi alternatif untuk kita semua.
Seperti kita ketahui, dimana energi listrik yang kita manfaatkan setiap hari termasuk salah satu sumber dari energi alternatif yang sifatnya ramah lingkungan. Dengan demikian, kita bisa memanfaatkan energi air ini untuk dapat menghasilkan listrik.
Listrik inilah yang nantinya akan membantu pihak PLN dalam memenuhi setiap kebutuhan energi di Indonesia. Tak hanya itu saja, pemanfaatan batu bara yang saat ini digunakan dalam pembangkitan tenaga listrik akan semakin berkurang jika kita bisa memanfaatkan energi air secara optimal. Terlebih lagi, ketersediaan batu bara sebagai sumber energi utama semakin lama akan semakin habis. Untuk itu, dengan menggunakan energi air ini maka kita bisa menjadikannya sebagai salah satu sumber energi alternatif yang terbarukan.
(http://benergi.com/contoh-energi-alternatif-yang-bisa-di-manfaatkan-di-indonesia)
Sumber energi ini didapatkan dengan memanfaatkan energi potensial dan energi kinetik yang dimiliki air. Sat ini, sekitar 20% konsumsi listrik dunia dipenuhi dari Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA). Di Indonesia saja terdapat puluhan PLTA, seperti : PLTA Singkarak (Sumatera Barat), PLTA Gajah Mungkur (Jawa Tengah), PLTA Karangkates (Jawa Timur), PLTA Riam Kanan (Kalimantan Selatan), dan PLTA Larona (Sulawesi Selatan).
Pembangkit listrik tenaga air (PLTA) adalah pembangkit yang mengandalkan energi potensial dan kinetik dari air untuk menghasilkan energi listrik. Energi listrik yang dibangkitkan ini biasa disebut sebagai hidroelektrik. Bentuk utama dari pembangkit listrik jenis ini adalah generator yang dihubungkan ke turbin yang digerakkan oleh tenaga kinetik dari air. Namun, secara luas, pembangkit listrik tenaga air tidak hanya terbatas pada air dari sebuah waduk atau air terjun, melainkan juga meliputi pembangkit listrik yang menggunakan tenaga air dalam bentuk lain seperti tenaga ombak. Hidroelektrisitas adalah sumber energi terbarukan.
(https://id.wikipedia.org/wiki/Pembangkit_listrik_tenaga_air)
3.      Energi Biomassa
Energi yang bisa dijadikan sebagai sumber energi alternatif lainnya adalah energi biomassa. Biomassa termasuk bahan bakar atau energi yang terdapat pada makhluk hidup, entah itu berasal dari hewan maupun tumbuhan. Ada banyak sekali tumbuhan atau limbah organik yang melimpah di Indonesia yang bisa kita jadikan sebagai bahan bakar alternatif untuk menggantikan sumber energi utama. Selain itu, energi biomassa juga termasuk salah satu energi terbarukan yang sangat ramah lingkungan.
(http://benergi.com/contoh-energi-alternatif-yang-bisa-di-manfaatkan-di-indonesia)
Biomassa adalah bentuk energi terbarukan karena diperoleh dari sumber-sumber yang dapat diproduksi lagi. Hal ini karena sumber utama biomassa (tumbuhan) berlimpah di alam dan dapat terus tumbuh, serta limbahnya (dalam bentuk daun kering, cabang mati, dll) tersedia terus-menerus.
Berikut adalah berbagai contoh sumber energi biomassa:
a.       Limbah pertanian
Sejumlah limbah pertanian dapat digunakan untuk produksi energi biomassa. Berbagai limbah tersebut diantaranya adalah jerami, ampas tebu, kotoran ternak, serta kotoran unggas yang bisa digunakan sebagai bahan bakar untuk menghasilkan panas dan listrik.
b.      Biogas
Biogas diproduksi melalui pemecahan bahan organik seperti kotoran manusia, material tanaman, pupuk kandang, dll. Semua bahan organik tersebut diuraikan melalui proses fermentasi dengan bantuan mikroorganisme anaerobik untuk menghasilkan karbon dioksida dan metana. Gas yang dihasilkan lantas digunakan untuk bahan bakar seperti menyalakan kompor, digunakan sebagai pemanas, atau untuk membangkitkan listrik.
c.       Tanaman energi
Terdapat juga sejumlah tanaman energi yang ditanam secara komersial sebagai sumber energi. Tanaman ini dibudidayakan dalam skala besar dan diproses untuk menghasilkan bahan bakar. Berbagai tanaman sumber energi ini diantaranya adalah jagung, kedelai, rami, serta gandum. Produk bahan bakar yang dihasilkan meliputi butanol, etanol, metanol, propanol, serta biodiesel.
d.      Kayu
Kayu dibakar sebagai bahan bakar di banyak tempat di seluruh dunia. Kayu dianggap sebagai bentuk sederhana dari biomassa. Energi yang dilepaskan oleh pembakaran kayu digunakan untuk memasak, untuk menghasilkan panas, dll. Kayu juga digunakan untuk produksi listrik pada skala besar seperti dalam kasus pembangkit listrik tenaga uap. Hanya saja, pembakaran kayu disertai dengan emisi sejumlah besar karbon dioksida ke udara yang merupakan gas rumah kaca. Untuk menyeimbangkan polusi, lebih banyak pohon harus ditanam sehingga mampu menyerap kelebihan karbon dioksida dari atmosfer.
(http://www.amazine.co/27020/apa-itu-energi-biomassa-definisi-dan-4-contohnya/)
4.      Energi Angin
Contoh energi alternatif lainnya adalah energi angin yang sangat penting bagi kehidupan manusia. Angin sudah digunakan sejak dulu sebagai penggerak perahu layar. Energi angin ini juga bisa dimanfaatkan sebagai energi alternatif untuk menghasilkan energi listrik.
(http://benergi.com/contoh-energi-alternatif-yang-bisa-di-manfaatkan-di-indonesia)
Di kawasan pesisir di Indonesia, selain digunakan untuk pembangkit tenaga listrik, energi angin juga digunakan sebagai penggerak baling-baling untuk penggerak pompa air. Pompa air ini digunakan para nelayan untuk membudidayakan beberapa komoditas air, seperti ikan kerapu, mutiara dan lainnya. Manfaat angin sebagai energi alternatif juga dapat dirasakan di bidang pertanian.
Terbukti pada beberapa kawasan pertanian di Indonesia telah menggunakan energi angin untuk sistem pengairan atau irigasi sawah, sehingga dapat memangkas biaya untuk irigasi. Pemanfaatan energi angin sangat dianjurkan karena energi ini tersedia langsung oleh alam dan tidak dapat habis selama masih ada matahari, air dan udara di bumi. Lalu, pemanfaatan dari ketersediaan energi angin ini bisa ditemui dimana saja. Sehingga, jika masyarakat mampu memperdayakan energi angin di setiap daerahnya, maka masing-masing daerahnya dapat mendapatkan energi terbarukan untuk kebutuhan sehari-harinya.
Pentingnya Menyadari Manfaat Energi Angin. Bentuk relief Indonesia yang terdiri dari kawasan dataran rendah hingga dataran tinggi, sebenarnya menyimpan potensi energi alam yang luar biasa. Salah satunya datang dari pemanfaatan energi angin. Tapi, penelitian dan pembangunan yang memusatkan untuk pemberdayaan energi alam di Indonesia masih kurang berkembang. Sehingga, manfaat energi angin di Indonesia belum berjalan sepenuhnya.
(http://benergi.com/manfaat-energi-angin-sebagai-energi-alternatif)
5.      Energi Gelombang Air Laut
Potensi Indonesia dalam menghasilkan sumber energi alternatif sangatlah berpeluang besar, salah satunya adalah dengan menciptakan energi alternatif dari gelombang air laut. Seperti kita ketahui, Indonesia termasuk negara yang sebagian besar terdiri dari laut sehingga bisa dijadikan sebagai sumber energi alternatif yang menjanjikan.
(http://benergi.com/contoh-energi-alternatif-yang-bisa-di-manfaatkan-di-indonesia)
Energi gelombang laut adalah satu potensi laut dan samudra yang belum banyak diketahui masyarakat umum adalah potensi energi laut dan samudra untuk menghasilkan listrik. Negara yang melakukan penelitian dan pengembangan potensi energi samudra untuk menghasilkan listrik adalah Inggris, Francis dan Jepang.
Secara umum, potensi energi samudra yang dapat menghasilkan listrik dapat dibagi kedalam 3 jenis potensi energi yaitu energi pasang surut (tidal power), energi gelombang laut (wave energy) dan energi panas laut (ocean thermal energy). Energi pasang surut adalah energi yang dihasilkan dari pergerakan air laut akibat perbedaan pasang surut. Energi gelombang laut adalah energi yang dihasilkan dari pergerakan gelombang laut menuju daratan dan sebaliknya. Sedangkan energi panas laut memanfaatkan perbedaan temperatur air laut di permukaan dan di kedalaman. Meskipun pemanfaatan energi jenis ini di Indonesia masih memerlukan berbagai penelitian mendalam, tetapi secara sederhana dapat dilihat bahwa probabilitas menemukan dan memanfaatkan potensi energi gelombang laut dan energi panas laut lebih besar dari energi pasang surut.
Pada dasarnya pergerakan laut yang menghasilkan gelombang laut terjadi akibat dorongan pergerakan angin. Angin timbul akibat perbedaan tekanan pada 2 titik yang diakibatkan oleh respons pemanasan udara oleh matahari yang berbeda di kedua titik tersebut. Mengingat sifat tersebut maka energi gelombang laut dapat dikategorikan sebagai energi terbarukan.
Gelombang laut secara ideal dapat dipandang berbentuk gelombang yang memiliki ketinggian puncak maksimum dan lembah minimum. Pada selang waktu tertentu, ketinggian puncak yang dicapai serangkaian gelombang laut berbeda-beda, bahkan ketinggian puncak ini berbeda-beda untuk lokasi yang sama jika diukur pada hari yang berbeda. Meskipun demikian secara statistik dapat ditentukan ketinggian signifikan gelombang laut pada satu titik lokasi tertentu.
6.      Energi Panas Bumi
Energi panas bumi adalah energi panas yang terdapat dan terbentuk di dalam kerak bumi. Temperatur di bawah kerak bumi bertambah seiring bertambahnya kedalaman. Suhu di pusat bumi diperkirakan mencapai 5400 °C. Menurut Pasal 1 UU No.27 tahun 2003 tentang Panas Bumi Panas Bumi adalah sumber energi panas yang terkandung di dalam air panas, uap air, dan batuan bersama mineral ikutan dan gas lainnya yang secara genetik semuanya tidak dapat dipisahkan dalam suatu sistem Panas Bumi dan untuk pemanfaatannya diperlukan proses penambangan.
Energi panas bumi ini berasal dari aktivitas tektonik di dalam bumi yang terjadi sejak planet ini diciptakan. Panas ini juga berasal dari panas matahari yang diserap oleh permukaan bumi. Selain itu sumber energi panas bumi ini diduga berasal dari beberapa fenomena:
Energi ini telah dipergunakan untuk memanaskan (ruangan ketika musim dingin atau air) sejak peradaban Romawi, namun sekarang lebih populer untuk menghasilkan energi listrik. Sekitar 10 Giga Watt pembangkit listrik tenaga panas bumi telah dipasang di seluruh dunia pada tahun 2007, dan menyumbang sekitar 0.3% total energi listrik dunia. Energi panas bumi cukup ekonomis dan ramah lingkungan, namun terbatas hanya pada dekat area perbatasan lapisan tektonik.
Pangeran Piero Ginori Conti mencoba generator panas bumi pertama pada 4 July 1904 di area panas bumi Larderello di Italia. Grup area sumber panas bumi terbesar di dunia, disebut The Geyser, berada di Islandia, kutub utara. Pada tahun 2004, lima negara (El Salvador, Kenya, Filipina, Islandia, dan Kostarika) telah menggunakan panas bumi untuk menghasilkan lebih dari 15% kebutuhan listriknya.
Pembangkit listrik tenaga panas bumi hanya dapat dibangun di sekitar lempeng tektonik di mana temperatur tinggi dari sumber panas bumi tersedia di dekat permukaan. Pengembangan dan penyempurnaan dalam teknologi pengeboran dan ekstraksi telah memperluas jangkauan pembangunan pembangkit listrik tenaga panas bumi dari lempeng tektonik terdekat. Efisiensi termal dari pembangkit listrik tenaga panas umi cenderung rendah karena fluida panas bumi berada pada temperatur yang lebih rendah dibandingkan dengan uap atau air mendidih. Berdasarkan hukum termodinamika, rendahnya temperatur membatasi efisiensi dari mesin kalor dalam mengambil energi selama menghasilkan listrik. Sisa panas terbuang, kecuali jika bisa dimanfaatkan secara lokal dan langsung, misalnya untuk pemanas ruangan. Efisiensi sistem tidak memengaruhi biaya operasional seperti pembangkit listrik tenaga bahan bakar fosil.
(https://id.wikipedia.org/wiki/Energi_panas_bumi)
7.      Energi Hidrogen
Dalam banyak hal, hidrogen merupakan bahan bakar yang sempurna. Berjumlah melimpah, sangat efisien, dan tidak menghasilkan emisi saat digunakan dalam sel bahan bakar. Tidak beracun, dapat diproduksi dari sumber daya terbarukan, dan bukan gas rumah kaca. Banyak studi mencatat bahwa hidrogen mungkin satu-satunya bahan bakar alternatif yang dapat mengurangi ketergantungan negara pada minyak asing sekaligus mengurangi gas rumah kaca secara signifikan.
Karena alasan-alasan itulah hidrogen kini digunakan dalam beragam aplikasi sebagai pembawa energi utama. Berbagai kemajuan signifikan telah diraih dalam penggunaan hidrogen sebagai bahan bakar transportasi dan bahan bakar untuk pembangkit listrik. Hidrogen dapat digunakan dalam mesin pembakaran internal atau sel bahan bakar untuk membangkitkan listrik. Sel bahan bakar lebih unggul karena jauh lebih efisien daripada mesin pembakaran internal, sehingga menjadi perangkat utama dalam konversi hidrogen menjadi listrik.
Air Products memiliki pengalaman lebih dari 50 tahun di bidang hidrogen dan berada di garis depan pengembangan teknologi energi hidrogen. Kami mengoperasikan stasiun pengisian bahan bakar hidrogen pertama kami pada tahun 1993, dan telah mengembangkan portofolio paten luas yang terkait dengan teknologi pemasokan dan pengisian hidrogen. Air Products memasok hidrogen cair dan gas, serta portofolio lengkap untuk solusi prasarana pengisian bahan bakar.
8.      Energi Metanol
Metanol adalah salah satu jenis bahan bakar alternatif untuk mesin pembakaran dalam dan beberapa jenis mesin lainnya. Metanol dapat digunakan dengan mencampurkannya dengan bensin atau dipakai sendirian (metanol murni). Di Amerika Serikat, bahan bakar metanol mendapatkan perhatian yang lebih kecil daripada bahan bakar etanol, karena dukungan untuk etanol yang dibuat dari jagung bisa memunculkan beberapa keuntungan politik. Secara umum, etanol juga lebih tidak beracun dan memiliki kandungan energi yang lebih tinggi, meskipun sebenarnya metanol lebih murah untuk diproduksi dan membutuhkan dana lebih sedikit untuk mengurangi emisi karbonnya. Meskipun begitu, untuk mengoptimalkan performa mesin, kesediaan bahan bakar, keuntungan politis dan kesehatan, campuran dari etanol, metanol, dan bensin sebaiknya digunakan bersamaan daripada hanya menggunakan ketiga jenis bahan bakar ini secara terpisah. Metanol dapat dibuat dari fosil atau sumber energi terbaharui lainnya.
9.      Energi Biodiesel
Biodiesel juga merupakan salah satu energi pengganti minyak bumi yang dapat Anda gunakan. Energi alternatif ini terbuat dari tumbuhan dan juga lemak binatang. Baik biodiesel yang masih murni atau yang sudah dicampur dengan minyak, keduanya dapat digunakan untuk kendaraan. Penggunaan biodiesel ini dapat mengurangi polusi udara yang ada. Sayangnya, produk dan juga infrastruktur biodiesel sangat terbatas.
Itulah beberapa energi alternatif yang dapat Anda gunakan untuk menggantikan minyak bumi. Seperti yang Anda ketahui, energi alternatif tersebut dapat dijadikan sebagai pengganti yang memiliki kelebihan. Namun selain kelebihan, energi alternatif tersebut juga memiliki kekurangan. Oleh sebab itu, masih jarang yang menggunakan energi alternatif tersebut. Walau bagaimanapun, energi alternatif tersebut tetap dapat diandalkan jika sampai minyak bumi habis.


Referensi :
Ajie Rocan. 2014. “Pengertian Konservasi”. (Diambil dari: http://birocan.dephut.go.id/ikk/webrocan/index.php/informasi/berita/42-pengertian-konservasi, diakses pada tanggal 9 Desember 2015)
Anonim. 2015. “Energi”. (Diambil dari: https://id.wikipedia.org/wiki/Energi, diakses pada tanggal 9 Desember 2015).
Anonim. 2014. “Penghematan Energi”. (Diambil dari: https://id.wikipedia.org/wiki/Penghematan_energi, diakses pada tanggal 9 Desember 2015)
Rinta. 2012. “Konservasi Energi dan Energi Efisiensi”. (Diambil dari: http://www.premysisconsulting.com/2012/08/15/konservasi-energi-energi-efisiensi/, diakses pada tanggal 9 Desember 2015)
Andri. “Konservasi Energi Yang Lebih Ramah Lingkungan”. (Diambil dari: http://benergi.com/konversi-energi-yang-lebih-ramah-lingkungan, diakses pada tanggal 9 Desember 2015)
Andri. “Contoh Energi Alternatif Yang Bisa Di Manfaatkan Di Indonesia”. (Diambil dari: http://benergi.com/contoh-energi-alternatif-yang-bisa-di-manfaatkan-di-indonesia, diakses pada tanggal 9 Desember 2015)
Andri. “Energi Alternatif Matahari Serta Kelebihan dan Kekurangannya”. (Diambil dari: http://benergi.com/energi-alternatif-matahari-serta-kelebihan-dan-kekurangannya, diakses pada tanggal 9 Desember 2015)
Alam Endah. 2014. “8 Sumber Energi Terbarukan Di Indonesia”. (Diambil dari: http://alamendah.org/2014/09/09/8-sumber-energi-terbarukan-di-indonesia/, diakses pada tanggal 9 Desember 2015)
Anonim. 2014. “Pembangkit Listrik Tenaga Air”. (Diambil dari: https://id.wikipedia.org/wiki/Pembangkit_listrik_tenaga_air, diakses pada tanggal 9 Desember 2015)
Diambil dari: http://www.amazine.co/27020/apa-itu-energi-biomassa-definisi-dan-4-contohnya/, diakses pada tanggal 9 Desember 2015
Andri. “Manfaat Energi Angin Sebagai Energi Alternatif”. (Diambil dari: http://benergi.com/manfaat-energi-angin-sebagai-energi-alternatif, diakses pada tanggal 9 Desember 2015)
Alpen Steel. “Gelombang Laut Sebagai Alternatif Energi”. (Diambil dari: http://www.alpensteel.com/article/119-106-energi-laut-ombakgelombangarus/2153--gelombang-laut-sebagai-alternatif-energy, diakses pada tanggal 9 Desember 2015)
Anonim. 2015. “Energi Panas Bumi”. (Diambil dri: https://id.wikipedia.org/wiki/Energi_panas_bumi, diakses pada tanggal 13 Desember 2015)
Air Products and Chemicals, Inc. 2014. “Energi Hidrogen”. (Diambil dari: http://www.airproducts.co.id/industries/Energy/Hydrogen-Energy.aspx, diakses pada tanggal 13 Desember 2015)
Anonim. 2013. “Bahan Bakar Metanol”. (Diambil dari: https://id.wikipedia.org/wiki/Bahan_bakar_metanol, diakses pada tanggal 13 Desember 2015)
Andri. “Energi Alternatif Pengganti Minyak Bumi Untuk Diketahui”. (Diambil dari: http://benergi.com/energi-alternatif-pengganti-minyak-bumi-untuk-diketahui, diakses pada tanggal 13 Desember 2015)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pembangunan Berkelanjutan

           Pembangunan berkelanjutan adalah proses pembangunan (lahan, kota, bisnis, masyarakat, dsb) yang berprinsip "memenuhi kebutuhan sekarang tanpa mengorbankan pemenuhan kebutuhan generasi masa depan" (menurut Brundtland Report dari PBB, 1987 ). Pembangunan berkelanjutan adalah terjemahan dari Bahasa Inggris, sustainable development . Salah satu faktor yang harus dihadapi untuk mencapai pembangunan berkelanjutan adalah bagaimana memperbaiki kehancuran lingkungan tanpa mengorbankan kebutuhan pembangunan ekonomi dan keadilan sosial. Industri yang ramah lingkungan , selalu melakukan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) sebelum mendirikan pabrik , serta memiliki solusi untuk mengatasi masalah-masalah yang akan ditimbulkan oleh industri tersebut di masa depan.       Lingkup Pembangunan Berkelanjutan  :      Pembangunan berkelanjutan mencakup tiga lingku...

Makalah Toksoplasma

BAB I PENDAHULUAN 1.1   Latar Belakang Belakangan ini sering di jumpai kecacatan pada bayi yang baru lahir banyak factor yang menyebabkan hal itu terjadi diantaranya: kelainan genetik,konsumsi makanan yang tidak sehat pada saat hamil,terjangkit virus dsb. Hal tersebut bisa saja kita hindari dengan mengenali apa saja yang menyebabkan kecacatan pada saat kelahiran bayi ,dengan mengenali konsumsi makanan yang sehat,pencegahan penularan genetik, dan terutama mengenali cara penyebaran virus terjadi ,salah satu virus yang menyebabkan kecacatan pada kelahiran bayi adalah virus toxoplasma ,virus toxoplasma dapat menyebabkan kecacatan pada bayi saat baru lahir. 1.2 Rumusan Masalah 1.2.1 Apa yang dimaksud dengan virus toksoplasma ? 1.2.2 Bagaimana virus Toksoplasma menular ? 1.2.3 Apa akibat dari infeksi virus toksoplasma ? 1.2.4 Bagaimana pencegahan dan pengobatan dari infeksi virus toksoplasma ? 1.3 Tujuan Pembahasan 1.3.1 Untuk mengetahui karakteristik vir...